Gold (Emas)
Penggerak Pasar
Secara umum imbal hasil Treasury AS kembali ditutup lebih tinggi dibanding sehari sebelumnya sehingga dolar pun tetap menguat. Hal ini seharusnya membebani emas, tapi tidak terjadi. Emas tetap kokoh dengan kenaikan berlanjut menciptakan level tertinggi baru kembali di tengah penurunan yang terjadi pada pasar saham utama AS.
Pejabat ECB paling banyak memberikan komentar, dan mayoritas mendukung penurunan suku bunga lebih lanjut. Diikuti dengan BOE yang juga terbuka untuk penurunan suku bunga. Tren penurunan suku bunga bank sentral membuat emas bergerak positif sehingga berhasil ditutup di level tertingginya.
Bank Sentral Dukung Penurunan, IMF Beri Peringatan
ECB Centeno mengatakan bahwa data ekonomi akan memberitahu apakah bank sentral perlu melakukan pemangkasan lebih besar atau tidak. Centeno memperkirakan inflasi akan naik. Sedangkan pejabat ECB Nagel dari Bundesbank menilai ECB tidak memerlukan menggunakan dot plot seperti yang dilakukan Fed untuk memberikan gambaran kebijakan suku bunga. Tapi Nagel setuju jika ECB memerlukan cara mengkomunikasikan kebijakan suku bunga.
Sementara Klaas Knot dari ECB menyoroti pentingnya penurunan suku bunga untuk meringankan utang. Knot beranggapan bahwa sistem keuangan tertahan dalam menghadapi kenaikan suku bunga bank sentral yang agresif. Seharusnya dengan menurunkan suku bunga, maka akan meringankan beban utang. Sedangkan Rehn dan Villeroy masing-masing menyoroti tentang pertumbuhan yang melemah sehingga berakibat pada tekanan deflasi, dan risiko target 2% yang tidak tercapai.
Presiden ECB Christine Lagarde mengatakan bahwa ECB tidak suka dengan apa yang terlihat pada inflasi. Lagarde berharap inflasi bisa kembali ke target lebih cepat dari proyeksi ECB. Bank “sangat yakin” bisa mencapai target inflasi secara berkelanjutan sampai 2025, tapi belum tahu secara pasti kapan akan terjadi. Meski demikian Lagarde tidak memberikan isyarat berapa besar pemangkasan yang akan dilakukan. Tapi dirinya tetap terbuka untuk penurunan suku bunga.
IMF menilai bahwa pertarungan inflasi ‘sebagian besar sudah dimenangkan’ dan berada di jalur yang tepat untuk kembali ke target 2% di 2025 di negara-negara maju. IMF menilai ada risiko penurunan termasuk kebijakan moneter yang terlalu ketat dan lonjakan harga komoditas karena eskalasi perang, juga koreksi lebih lanjut di pasar properti China.
Secara umum, IMF menyoroti kondisi Jerman yang sedang berjuang, sementara AS melakukan upayanya dengan sangat baik. Jika mengesampingkan AS, maka akan ada banyak kekecewaan. Tapi selama AS bisa bertahan, maka dolar AS bisa lebih unggul (menguat) dibanding mata uang lainnya.
Pemilu AS, Data Ekonomi dan FOMC Meeting
Sementara emas tentunya akan kembali disorot sebagai safe haven jika kondisi ketidakpastian ekonomi berlarut-larut. Pasar akan menantikan pemilu AS yang juga krusial. IMF juga mengkhawatirkan peralihan kekuasaan setelah pemilu 5 November mendatang. Dengan potensi kemenangan di tangan Trump, dikhawatirkan perselisihan dagang (trade war) antara AS dan China (juga negara lain) kembali meruncing.
IMF mengingatkan potensi skenario yang merugikan termasuk tarif 10% antara AS, China dan zona Euro, juga kondisi keuangan yang lebih ketat yang bisa mengurangi produksi global sebesar 0.8% di tahun 2024, dan 1.3% di tahun 2026 dibandingkan perkiraan sebelumnya. Hal ini bisa memicu inflasi kembali naik.
Beberapa Analis menilai jika Trump kembali terpilih, maka kebijakan penurunan suku bunga Fed bisa terhenti karena inflasi yang berpotensi naik jika perang tarif diberlakukan kembali. Penasihat ekonomi dan Direktur Departemen Riset IMF, Pierre-Olivier Gourinchas memperkirakan ada 2 kali pemangkasan suku bunga di tahun 2024, dan beberapa pemangkasan tambahan di tahun 2025. Menurut Gourinchas keputusan Fed untuk memperketat kebijakan moneter diperumit oleh inflasi jasa yang terus menerus menghambat kemajuan menuju disinflasi.
Namun para pejabat Fed masih terbuka untuk penurunan suku bunga dan keputusan kebijakan tergantung pada data ekonomi yang masuk.
Fokus Hari ini
AS akan merilis existing home sales di jam 21.00 WIB. Data diperkirakan mengalami kenaikan tipis dari 3.86M menjadi 3.88M. Jika data lebih baik dari ekspektasi, maka peluang penurunan bisa terjadi di malam hari. Sebaliknya, jika data lebih rendah dari ekspektasi, maka peluang kenaikan berpotensi berlanjut.
Kami mewaspadai potensi profit taking yang bisa terjadi kapanpun, jika didukung dengan data ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan.
Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candlestick daily ditutup bullish dan harga ditutup di atas FE 61.8% Daily 2729.48 yang berarti membuka peluang untuk kenaikan lebih lanjut. Namun, profit taking berpotensi membayangi kali ini dengan kondisi RSI yang juga memasuki overbought dan high kedua yang cenderung lebih rendah (lower high) dari high pertama, sementara harga justru menciptakan high baru (higher high). Dengan demikian peluang koreksi turun kemungkinan bisa datang kapanpun pasca rally panjang di 8 hari terakhir.
FE 61.8% Daily 2729 akan menjadi area support pertama, diikuti oleh 2714 sebagai support kedua (low 21 Okt 2024), dan 2704 sebagai support ketiga (50% real body long white candle 18 Okt 2024), dan FR 0% 2685.50 sebagai support terjauh. Sebaliknya, 2748.75 (high 22 Okt 2024) sebagai resistance pertama, diikuti 2755 dan 2781 sebagai resistance kedua dan ketiga, dan 2808 (FE 100% Daily) sebagai resistance sekaligus target terjauh berikutnya jika terjadi kenaikan.
Di H4, Elliott wave diperkirakan memasuki fase terakhir dari wave 5 dan jika dihitung berdasarkan panjang sub wave a, maka kira-kira target tersebut akan berada di kisaran 2765-2770. Namun secara praktik panjang sub wave e bisa saja sedikit lebih pendek dari sub wave a sehingga resistance terdekat bisa mengambil acuan pada resistance trend channel 2755-2760. Dan setelah wave 5 selesai seutuhnya, maka emas berpotensi memulai alur koreksi wave ABC dengan peluang penurunan secara bertahap, dan tergantung dari pemicunya.
FYI, area Fibonacci retracement (FR) ditarik dari bottom 2638 ke puncak 2740.45 (FR 05), dan Fibonacci expansion ditarik dengan cara yang sama, ditambah swing low terakhir 2714 sehingga menghasilkan FE 61.8% 2778 sebagai proyeksi kenaikan terdekat.
RSI juga menunjukkan formasi lower high sehingga berpeluang terjadi koreksi turun. Dengan demikian aka nada 2 skenario dari sini untuk kemungkin Correction Wave ABC. Asumsi 1 adalah wave 5 (subwave e) baru selesai di kisaran 2755-2760 (atau sedikit lebih tinggi, 2770-2778). Jika ini yang dianggap, maka masih ada kenaikan terakhir sebelum memulai tren koreksi jangka pendek (profit taking) wave ABC. Anda bisa BUY lebih dulu hingga maksimal mendekati resistance trend channel 2755-2760, atau maksimal mendekati FE 61.8% 2778, kemudian exit sebelum sentuh resistance, dan mulai mengincar sell di dekat resistance untuk potensi wave A (Stop Loss pasang di atas resistance!).
Asumsi kedua, kenaikan wave 5 (subwave e) dianggap sudah selesai saat sentuh level tertinggi kemarin di 2748 sehingga penurunan saat ini adalah momen dimulainya correction wave ABC, diawali dengan penurunan Wave A. Jika ini yang berjalan, maka Anda bisa mulai mengincar SELL saat terjadi pull-up mendekati resistance 2748 karena diasumsikan Wave A correction sudah dimulai. Stop Loss sebaiknya dipasang beberapa poin di atas resistance 2748-2755.
Secara umum tren utama masih cenderung bullish sehingga harus mewaspadai kemungkinan kenaikan yang masih cukup kuat. Itu sebabnya diperlukan Stop loss! Data ekonomi malam nanti kemungkinan bisa mempengaruhi, meskipun investor diperkirakan cenderung menunggu data klaim pengangguran dan PMI AS besok malam.
Per jam 09.40 WIB, harga berada di 2739.12, dengan high di 2748.05 dan low 2737.56. FR ditarik dari bottom 2672.34 ke puncak 2740.45 (FR 0%). Harga bergerak sesuai ekspektasi dan tembus di atas FR 0% 2740.45 untuk kemudian naik hingga 2748.75 (new all time high sejauh ini). Sementara Fibonacci Expansion (FE) ditarik dengan cara yang sama dengan FR, tapi ditambah dengan swing low terakhir 2714 sehingga FE 61.8% H1 berada di 2755.62 akan menjadi potensi target kenaikan terdekat dan FE 100% H1 2781 akan menjadi target terjauh.
Jika diasumsikan kenaikan wave 5 di H4 belum selesai, maka FE 61.8% 2755 bisa menjadi peluang target berikutnya, dan jika RSI tetap mendukung divergence bearish, maka SELL bisa dimulai di kisaran 2755 (untuk peluang correction wave dimulai) dengan SL 3-5 poin di atas 2755 untuk mengantisipasi kemungkinan tren naik masih cukup kuat. Ekspektasi skenario jangka pendek adalah menantikan kenaikan terakhir dari wave 5 H4, sehingga di H1 koreksi terdekat di kisaran 2730-2735 menjadi incaran area buy, untuk peluang menguji area 2748-2755 (exit terdekat). Exit terjauh 2778-2781 juga bisa dipertimbangkan jika data ekonomi nanti malam relatif lebih lemah dari ekspektasi. Ini berarti mengantisipasi kemungkinan kenaikan yang mulai terbatas dalam jangka pendek, dan dimulainya correction wave ABC pada Elliott Wave yang ditemukan di H4.
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Trading Strategy:
Opsi BUY on Dip
Entry: 2734.00 – 2746.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif)
Target/Reward : 2748.00 ($12 – $14)
(follow/pertahankan BUY jika tembus 2745.00,
Target terdekat 2752, terjauh 2760, SL sesuaikan kebutuhan)
Stop Loss: 2728.00 ($6 – $8)
(ideal 3-5 poin di bawah 2726.00)
Risk Reward: 1: 2
Opsi SELL jika Support ditembus
Entry : 2723.00 – 2725.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif)
Target/Reward: 2711.00 ($12 – $14)
Stop Loss: 2731.00 ($6 – $8)
(ideal SL 3-5 poin di atas 2732)
Risk Reward: 1: 2
Disclosure: Ini hanyalah hasil analisa dan bukan saran finansial. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum membuka posisi Trade. Semua hasil Trade Anda merupakan tanggung jawab sendiri!