Gold (Emas)
Penggerak Pasar
Imbal hasil Treasury tenor 10-tahun dan dolar bergerak turun pasca Trump mengajukan banding atas putusan pengadilan federal yang membatalkan kebijakan tarifnya. Hal tersebut memberikan kesempatan untuk tarif Trump tetap berlaku sementara waktu selama proses banding masih berjalan.
Di sisi lain, data GDP menunjukkan ekonomi AS yang berada di fase perlambatan setelah laporan yang dirilis pada angka -0.2%. GDP penghitungan kedua tersebut memberi indikasi kuat bahwa laju pertumbuhan ekonomi AS di Q1-2025 cenderung lemah atau lambat, sebuah pertanda bahwa ekonomi AS sedang kurang baik.
Trump Ajukan Banding atas Pengadilan Federal
Awalnya, panel hakim federal dari Pengadilan Perdagangan Internasional AS memutuskan bahwa Presiden Trump sudah melampaui wewenangnya dengan menggunakan International Emergency Economic Powers Act (IEEPA) untuk berlakukan tarif secara luas dalam Liberation Day terhadap China dan negara-negara lain.
Pengadilan menegaskan bahwa undang-undang tersebut justru dirancang untuk embargo dan sanksi, bukan untuk melegalkan tarif sehingga tidak memberi “wewenang tak terbatas” kepada presiden untuk mengenakan tarif impor secara global.
Keputusan pengadilan menyatakan bahwa banyak dari tarif tersebut tidak legal, dan memberi waktu 10 hari kepada pemerintahan Trump untuk mulai menurunkan. Tapi Trump dengan cepat mengajukan banding ke Pengadilan Banding AS sehingga tarif untuk sementara waktu kembali berlaku.
Goolsbee Soroti Ketidakpastian
Di sisi lain, President Fed Chicago, Austan Goolsbee memperingatkan tentang ketidakpastian terkait tarif bisa membebani ekonomi.
Goolsbee mengatakan jika tarif bisa dihindari, baik melalui kesepakatan ataupun cara lain, maka hal tersebut bisa mendukung kondisi di mana suku bunga bisa diturunkan. Tapi jika politik mulai mendikte kebijakan suku bunga, maka inflasi bisa kembali muncul. Goolsbee menambahkan, kadang bank sentral harus ambil keputusan yang tidak disukai para pemimpin politik untuk menjaga stabilitas.
Sementara tentang keputusan pengadilan yang memblokir tarif Trump baru-baru ini, Goolsbee mengatakan keputusan tersebut bisa memicu ketidakpastian yang lebih panjang karena pemerintah akan mencari cara lain untuk menjustifikasi tarif. Dan ketidakpastian yang berkepanjangan tersebutlah yang menurut Goolsbee akan berdampak negatif bagi perekonomian AS.
Fokus Malam ini
Data ekonomi menyisakan laporan inflasi PCE yang akan dirilis nanti malam. Jika dirilis lebih lemah, maka emas punya peluang naik nanti malam. Sebaliknya, jika data dirilis lebih tinggi, maka emas berpeluang ditutup koreksi turun jelang penutupan akhir pekan.
Voting Parlemen untuk RUU “One Big Beautiful Bill” Trump juga akan tetap dinantikan. Jika setuju, berarti emas berpotensi koreksi turun. Jika tidak setuju, berarti emas bisa lanjutkan kenaikan.
Dan upaya banding pemerintahan Trump terhadap keputusan pengadilan federal tentang tarif perlu dicermati lebih lanjut. Jika banding diterima, maka emas berpeluang naik kembali karena kekhawatiran tarif yang tetap berjalan. Jika banding ditolak, maka emas berpeluang turun cepat, membuka peluang untuk lirik kembali 3245 karena nantinya Trump diharuskan mengurangi tarif sehingga mengurangi kecemasan.
Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candlestick daily ditutup bullish, berhasil rebound setelah tekanan cepat hingga sentuh 3245. Kenaikan berhasil sentuh 3330, dan kembali ditutup di atas 3300. Secara umum, bullish butuh kenaikan minimal di atas 3330 untuk kembali mendominasi. Sedangkan penurunan perlu tembus di bawah 3285 untuk bisa kembali menekan emas.
Meski demikian, sentimen data ekonomi masih akan menjadi penggerak utama. Setelah tadi malam GDP menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang melambat di bawah 0% (actual -0.2%), nanti malam pasar akan mencermati data inflasi PCE yang merupakan indikator inflasi yang lebih disukai Fed.
Di H4, kemungkinan penurunan hingga 3245 bisa dianggap sebagai penurunan wave C, bagian dari koreksi wave 4, dan secara umum memberi indikasi bahwa koreksi tersebut seharusnya sudah selesai, ditandai dengan pembalikan cepat hingga 3330.
Secara teknis, resistance trend channel saat ini di 3330 akan menjadi penentu awal dari pola kenaikan yang diharapkan. Jika berhasil tembus, maka target berikutnya adalah 3365 sebagai high dari wave 3. Wave 5 terkonfirmasi jika terjadi kenaikan lebih tinggi dari wave 3. Ini berarti setelah penembusan 3330 dikonfirmasi, maka konfirmasi berikutnya butuh penembusan di atas 3365.
Pemicu yang potensial adalah inflasi PCE nanti malam, atau salah satu dari data ISM, ADP, ataupun NFP minggu depan. Tapi minimal data PCE nanti malam bisa menjadi pembuka jalan sekaligus penentu. Jika data PCE dirilis lebih rendah, maka ada peluang untuk rebound di malam hari mendorong hingga menguji resistance 3330 tersebut. Sebaliknya, data PCE yang lebih tinggi berpeluang membuat emas kembali mengancam zona 3285.
Opsi sell bisa dilakukan jika tembus MA 200 yang ada di 3295 saat ini. Namun, mengingat area support psikologis berada di 3285, maka jauh lebih baik jika SELL dilakukan hanya jika terjadi penurunan di bawah 3285, dengan potensi terdekat 3275 dan terjauh 3260.
Per jam 09.40 WIB, harga berada di 3299.30, dengan high di 3322.61 dan low 3298.57. Secara teknis, uptrend seharusnya sudah mulai mendominasi sejak resistance trendline 3310 berhasil ditembus tadi malam, dan teorinya penurunan atau swing low di sesi Asia ini masih terbilang normal, sebagai pullback atau retest support sebelum lanjutkan kenaikan.
Jika perhitungan benar, maka demand berpeluang akan kembali mendorong harga naik secara bertahap untuk menguji area resistance 3327-3330, dan lanjut hingga kenaikan berikutnya sebagai bagian dari wave 5 yang dinantikan.
Di sisi lain, jika penurunan berlanjut hingga zona 3285, maka kami juga melihat peluang pembentukan inverse head & shoulders (perhatikan area wave 3 sebagai left shoulder, wave 4 sebagai head, dan swing low yang saat ini terjadi di sesi Asia sebagai potensi right shoulder. Jika benar, maka konfirmasi dari pola ini adalah neckline resistance 3227-3230. Pola ini gagal jika tekanan berlanjut hingga di bawah 3260.
Demand kuat diperkirakan muncul kembali di kisaran 3280-3285, sehingga strategi buy bisa kembali dipertimbangkan di zona tersebut karena ketidakpastian yang masih membayangi pasar seputar kebijakan tarif Trump dan juga geopolitik. Alternatif lain, switch strategi menjadi buy jika harga tembus resistance 3330!
Sedangkan strategi sell kemungkinan akan lebih ideal jika konfirm terjadi penurunan di bawah 3285, dengan target potensial 3260-3265. Atau memastikan lebih dulu data PCE nanti malam dirilis lebih kuat.
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Trading Strategy:
Opsi BUY dekat support
Entry: 3305.00 – 3307.00
(atau cek di artikel untuk opsi lainnya)
Target/Reward : 3320.00 ($12 - $14)
(follow/pertahankan BUY jika tembus 330.00,
Target terdekat 3340, terjauh 3365, SL sesuaikan kebutuhan)
Stop Loss: 3299.00 ($6 - $8)
(ideal 3-5 poin di bawah 3297.00)
Risk Reward: 1: 2
Opsi SELL jika support tidak tembus
Entry : 3280.00 – 3282.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif )
Target/Reward: 3268.00 ($12 - $14)
Stop Loss: 3288.00 ($6 - $8)
(ideal SL 3-5 poin di atas 3287)
Risk Reward: 1: 2
Disclaimer: Artikel ini berupa pandangan Agrodana Research, Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan atau menjual market tertentu. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
Research & Analysis PT Agrodana Futures