Gold (Emas)
Penggerak Pasar
Dolar AS lanjutkan pelemahannya di sesi perdagangan hari Kamis, memperpanjang penurunan yang dimulai sejak sesi perdagangan AS sehari sebelumnya. Hal ini didukung oleh penurunan yang terjadi pada imbal hasil Treasury AS yang turun tipis di seluruh kurva imbal hasil. Spread antara imbal hasil 2 tahun dengan 10 tahun menyempit 4.3 basis poin, sedangkan spread imbal hasil 2 tahun dengan 30 tahun turun 4.8 basis poin, yang menandakan kehati-hatian investor saat ini.
Departemen Keuangan menyelesaikan penjualan obligasi pemerintah AS tenor 7 tahun senilai $44 miliar. Pembeli domestik cenderung menunjukkan menguatnya minat, sedangkan permintaan internasional justru lebih lemah dibanding rata-rata 6 bulan. Secara keseluruhan menunjukkan minat yang rendah sehingga imbal hasil turun, dan dolar melemah.
Kuartal 2 Ekonomi AS Tumbuh Solid
Rilis data GDP kuartal kedua menunjukkan pertumbuhan sebesar 3.3%, lebih tinggi dari ekspektasi 3.1%, juga di atas pembacaan awal 3.0%. Meski demikian, pasar cenderung melihat data tersebut sebagai “berita lama” karena sifat data GDP yang cenderung melihat ke belakang (backward-looking). Hal ini membuat emas tidak terlalu menghiraukan dan tetap terdorong naik di hari Kamis.
Pasar tenaga kerja menunjukkan klaim pengangguran awal (initial jobless claims) turun dari 235K minggu lalu menjadi 229K. Biasanya kombinasi GDP yang solid dan pasar tenaga kerja mendukung penguatan dolar, tapi reaksi pasar keuangan justru mengarah pada pergeseran sentiment.
Geopolitik
Sepertinya rencana pertemuan Putin dan Zelensky masih simpang siur. Kondisi ini belum jelas. Bahkan Kanselir Jerman Merz mengatakan tidak akan ada pertemuan antara kedua pemimpin yang sedang berkonflik. Uni Eropa/NATO/Ukraina tidak ingin menyerahkan sejengkal tanah pun pada Rusia sebagai bagian dari kesepakatan damai nantinya.
Ukraina dan Uni Eropa menginginkan jaminan keamanan dari AS, sedangkan Rusia di sisi lain tidak ingin ada keterlibatan asing, terutama pasukan di Ukraina.
Rusia luncurkan salah satu serangan paling intens tahun ini di Ukraina semalam, mengerahkan 598 pesawat tak berawak dan 31 rudal menurut klaim laporan Angkatan Udara Ukraina. Skala serangan tersebut berpotensi merusak upaya-upaya perdamaian yang diharapkan.
Di sisi lain, Iran menulis surat kepada kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa. Iran mengatakan Prancis, Jerman dan Inggris tidak memiliki yurisdiksi hukum untuk memicu diberlakukannya kembali sanksi-sanksi terhadap Iran secara otomatis. Iran siap lanjutkan negosiasi diplomatic terkait program nuklirnya asalkan pihak lain pun menunjukkan itikad baik dan kesungguhan.
Meski tidak secara langsung berdampak pada harga minyak, tapi kemungkinan ketidakpastian geopolitik akan menyebabkan emas berdiri sebagai safe haven dalam beberapa waktu ke depan.
Fokus Malam ini
Data PCE akan menjadi agenda utama yang akan dicermati pasar malam nanti. Data diperkirakan stabil di 2.6% y/y untuk PCE utama, dan naik dari 2.8% menjadi 2.9% y/y untuk core PCE. Data yang stabil ataupun lebih lemah akan memperkuat alasan Fed memangkas suku bunga sehingga positif mendorong emas. Sebaliknya, data yang lebih kuat akan membuat ekspektasi tersebut sedikit berkurang sehingga emas berpotensi melemah, membuka peluang untuk koreksi ataupun profit taking.
Di sisi lain, kami juga mewaspadai kemungkinan efek akhir bulan sekaligus akhir pekan yang memungkinkan untuk penguatan dolar di akhir bulan sehingga dampak profit taking bisa saja membayangi kenaikan emas hari ini.
Dan Senin adalah libur pasar AS sehubungan Labor Day sehingga kemungkinan dolar pun relatif menguat terbatas sehingga hal ini saja membuat pasar cenderung tidak ingin terlalu mengambil risiko jelang libur panjang.
Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candlestick daily ditutup bullish dan resistance 3420 disentuh. Secara teknis, tren hanya tinggal menanti penembusan resistance Symmetrical Triangle untuk mengkonfirmasi kenaikan lebih lanjut. Namun, beberapa tantangan hari ini bisa saja sedikit menghambat kenaikan untuk sementara waktu, meskipun tidak diharapkan membatalkan pola kenaikan yang sesungguhnya.
Data ekonomi PCE, efek akhir bulan, dan juga geopolitik kemungkinan menjadi pemicu. Support 3373 dan 3384 kemungkinan area koreksi terdekat yang diharapkan, sedangkan terjauh diperkirakan 3345-3355 akan menjadi support psikologis. Sedangkan penembusan 3420 akan mendorong kenaikan menguji 3438 dan 3451 dalam pola kenaikan lanjutan.
Di H4, area hijau di 3427-3438 untuk sementara diperkirakan sebagai resistance kuat sehingga kenaikan kemungkinan tertahan sementara waktu. Dengan demikian ekspektasi dalam jangka pendek adalah koreksi turun hingga kisaran zona biru 3384-3392, atau area 3298-3303 yang sebelumnya sempat menjadi resistance.
Sedangkan risiko penurunan terjauh diharapkan tidak melebihi MA 200 3355 dan FR 50% 3350. Ini berarti alternatif buy bisa dipertimbangkan kembali di zona ini jika terjadi penurunan ekstrim dengan cepat menekan hingga tembus di bawah 3373 (low 27 Agustus 2025).
Secara keseluruhan, kami memperkirakan kenaikan ini merupakan bagian dari kenaikan wave 3 dan kemungkinan belum tuntas sehingga potensi penurunan tidak diharapkan terlalu tajam dan berlanjut. Dengan demikian strategi buy cenderung menjadi rekomendasi dibandingkan sell, meskipun dengan ancaman profit taking karena efek akhir bulan yang mendukung dolar bisa membayangi kenaikan.
Sedangkan skenario sell kemungkinan bisa dilakukan jangka pendek jika harga tembus 3370-3373, dengan potensi target maksimum di 3345-3355 dan disarankan hanya target pendek dan terbatas mengingat secara fundamental masih mendukung kenaikan.
Dengan fundamental yang masih mendukung bullish, maka penurunan pun diperkirakan hanya relatif koreksi turun yang bersifat terbatas, sehingga buy diperkirakan masih lebih dominan daripada sell.
Per jam 11.15 WIB, harga berada di 3409.50, dengan high di 3418.25 dan low 3407.87. Penurunan di hari Kamis tertahan di 3384, beberapa poin lebih tinggi dibanding penurunan Rabu yang tercatat di 3373. Ini berarti kita memiliki area support penting di zona 3373-3384, sekaligus bisa menjadi opsi zona buy yang lebih kuat jika terjadi koreksi yang lebih panjang dari perkiraan 3390.
Ada 2 skenario yang mungkin terjadi. Skenario #1, kenaikan selesai di wave (5) sehingga potensi koreksi turun dengan wave ABC mendominasi untuk beberapa waktu ke depan. Ini berarti sell jangka pendek diperkenankan selama tidak/belum tembus resistance 3422, tapi dengan potensi terbatas, dengan target terdekat 3390-3395, terjauh 3373-3384. Dan sebaiknya segera exit dari sell jika harga sudah turun mendekati zona yang ditandai.
Skenario #2, kenaikan wave (3) belum selesai sehingga penurunan diperkirakan masih terbatas sebagai koreksi wave (4), kemudian dilanjutkan dengan dimulainya kenaikan wave (5).
Tapi secara keseluruhan, baik skenario #1 maupun #2 memberi indikasi bahwa penurunan yang cenderung tetap terbatas, dengan potensi 3373-3384 sebagai area demand yang lebih baik (area 3390-3392 juga bisa dipertimbangkan sebagai area buy terdekat) sehingga strategi buy bisa kembali dilakukan di zona tersebut untuk peluang kemudian lanjutkan kenaikan, sekaligus mendukung pola kenaikan wave 3 yang ada di grafik H4.
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Trading Strategy:
Opsi BUY on Dip
Entry: 3382.00 – 3384.00 (ekspektasi stronger demand area)
(atau cek di artikel untuk opsi lainnya)
Target/Reward : 3396.00 ($12 - $14)
(follow/pertahankan BUY jika tembus 3422.00,
Target terdekat 3428, terjauh 3440, SL sesuaikan kebutuhan)
Stop Loss: 3376.00 ($6 - $8)
(ideal 3-5 poin di bawah 3375.00)
Risk Reward: 1: 2
Opsi SELL jika support ditembus
Entry : 3366.00 – 3368.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif )
Target/Reward: 3354.00 ($12 - $14)
Stop Loss: 3374.00 ($6 - $8)
(ideal SL 3-5 poin di atas 3372)
Risk Reward: 1: 2
Disclaimer: Artikel ini berupa pandangan Agrodana Research, Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan atau menjual market tertentu. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
Research & Analysis PT Agrodana Futures