Gold (Emas)
Penggerak Pasar
Memorial Day di AS membuat market cenderung sepi, tapi ternyata tidak diam begitu saja. Kondisi market cenderung dalam suasana mood yang positif sehingga dolar cenderung turun. Minat terhadap risiko meningkat, termasuk emas yang terdorong naik, meskipun masih dalam range yang cenderung terbatas.
Secara keseluruhan, tidak ada pendorong yang signifikan bagi pergerakan tadi malam. Hanya saja kepala ekonom ECB Philip Lane yang cenderung berkomentar secara hati-hati tentang pemangkasan suku bunga ECB yang diperkirakan akan terjadi minggu depan.
Emas kemudian mendapat sisi penawaran di tengah sesi perdagangan malam hari akibat laporan tewasnya seorang tentara Mesir saat aksi saling tembak-menembak dengan tentara Israel. Insiden ini menjadi pemicu dorongan naik bagi emas dengan cepat. Pasukan pertahanan Israel mengatakan ada insiden penembakan yang terjadi di perbatasan Mesir, namun tidak merinci laporan tersebut. Insiden tersebut sedang ditinjau dan diskusi sedang dilakukan dengan pihak Mesir.
AS Kembali Aktif, Data Ekonomi Masih Terbatas
Saat ini market AS kembali aktif. Namun tekanan jual dolar AS masih berlanjut di sesi Asia. Dan di malam hari data ekonomi cenderung belum terlihat menjadi indikator utama yang signifikan. Tapi CB consumer confidence AS di jam 21.00 WIB kemungkinan bisa menjadi salah satu penggerak market, meskipun tidak tertutup kemungkinan pasar akan kembali menahan diri sebelum rilis data besar GDP di hari Kamis dan PCE di hari Jumat.
Jepang di siang hari akan merilis BOJ core CPI yang diperkirakan stabil di 2.2%. Angka yang lebih rendah kemungkinan akan meredam ekspektasi kenaikan suku bunga BOJ dalam waktu dekat, dan ini berarti ancaman serius bagi mata uang yen Jepang. Dan itu juga berarti sisi negatif bagi emas karena di lain sisi melemahnya Yen akan membuat dolar tetap dominan. Sebaliknya, data inflasi Jepang yang tinggi akan membuka ekspektasi kenaikan suku bunga BOJ sehingga bisa meredam efek penguatan dolar secara umum.
Faktor Penggerak Potensial
Merujuk pada kebiasaan mendekati akhir bulan, maka pasar juga perlu mencermati efek dari month-end fixing atau mont-end flows yang biasanya cenderung mendukung penguatan dolar karena permintaan fisik dari Perusahaan-perusahaan yang membayar transaksinya dengan dolar.
Biasanya dampaknya mulai terasa di 3 hari menjelang akhir bulan. Dengan Mei yang berakhir di tanggal 31 (Jumat), maka kecenderungan efek aliran akhir bulan tersebut kemungkinan bisa saja baru dirasakan besok atau maksimal hari terakhir di akhir bulan. Tapi, dampak ini bisa berjalan lebih awal jika ternyata di hari terakhir bulan berjalan tersebut terdapat data ekonomi yang dampaknya besar dan cenderung dinantikan para pelaku pasar sehingga kemungkinan mengubah arah sentimen pasar.
Penggerak paling utama tentunya data ekonomi AS dengan GDP dan jobless claims di hari Kamis dan inflasi PCE di hari Jumat yang sangat ditunggu pasar dan juga para pejabat Fed untuk petunjuk kondisi inflasi AS terbaru sebelum memutuskan kebijakan yang akan diambil di pertemuan berikutnya.
Inflasi zona Eropa juga bisa memberikan sedikit dampak terhadap emas. Dengan inflasi yang lebih rendah, maka ECB akan semakin terbuka untuk melakukan pemangkasan suku bunga pertamanya di minggu depan, 6 Juni 2024. Emas bisa kembali mendapat dukungan dari hal tersebut.
Fokus Hari ini
CB Consumer confidence AS di jam 21.00 WIB kemungkinan akan menjadi salah satu atau bahkan satu-satunya pemicu sentimen di malam hari. Data yang lebih lemah akan membuka peluang untuk emas kembali naik. Sebaliknya, data yang lebih tinggi akan membuat emas berpotensi kembali ditekan turun.
Sementara pidato dari pejabat Fed Neil Kashkari kemungkinan diperkirakan tidak ada hal yang baru. Dan kemungkinan emas relatif terbatas penurunannya. Tapi jika Kashkari kembali menekankan “suku bunga lebih tinggi lebih lama” dan juga mendukung hanya 1 kali pemangkasan, maka pasar akan menganggap hal itu sebagai nada hawkish dan cenderung berpotensi menekan emas.
Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candlestick ditutup bullish dengan real body putih meskipun memiliki tail atas yang cenderung lebih panjang dibanding tail bawah. Hanya saja kondisi ini tidak mencerminkan inverted hammer ataupun shooting star. Pasar tetap stabil dan rebound yang masih cenderung terbatas terlihat dari penutupan harga di bawah 2352 yang merupakan resistance dari 50% real body long black candle 23 Mei 2024. Dengan demikian potensi penurunan masih berpeluang membayangi, setidaknya sampai pasar mendapatkan data ekonomi AS yang lebih lemah. Support saat ini berada di 2345, 2334 dan 2325 sebagai support psikologis. Tembus 2325 akan membuka peluang menguji low 9 Mei 2024 di 2306.51. Tapi jika 2325 tidak ditembus, maka semakin besar peluang untuk emas kembali berbalik naik, dan kenaikan berikutnya kemungkinan bisa melewati 2352. Resistance akan berada di zona 2358, 2364, dan 2383.47 yang merupakan high 9 Mei 2024. Bullish akan lebih kuat jika harga mampu kembali di atas 2383 tersebut.
Di H4, penurunan masih tertahan di zona 2334 dan bahkan penurunan di malam hari tertahan lebih tinggi di 2344. Hal ini memperkecil harapan untuk kelanjutan penurunan dari wave 5 Elliott Wave jalur penurunan. Tapi bukan berarti peluang hilang sama sekali karena kenaikan masih tertahan di zona orange 2352-2360. Skema yang sama masih tetap berlaku, sehingga saat ini masih ditunggu apakah wave 5 akan terjadi, atau mungkin sudah selesai lebih awal.
Di sisi lain, kita juga masih melihat peluang dari bearish flag yang tetap terbuka. Meski terjadi kenaikan, tapi resistance dari pola bearish flag yang saat ini di 2358 belum ditembus, sehingga potensi penurunan dari pola bearish flag masih cukup terbuka, dengan catatan baru akan konfirm sempurna jika harga mampu tembus di bawah support flag yang saat ini ada di 2343/2344. Jika konfirm, maka penurunan selanjutnya diperkirakan akan menguji support 2325/2326 yang merupakan support psikologis sekaligus area FR 0%.
Penurunan bisa terhambat dan berpotensi rebound sebagai double bottom jika 2325/2326 tidak ditembus. Tapi jika tembus, maka peluang selanjutnya adalah support 2306 dan area arsir hijau 2277-2285. Strong demand kemungkinan muncul di area 2300-2306, sehingga bisa menjadi alternatif melakukan BUY, dengan SL di bawah 2300. Atau Stronger demand diperkirakan lebih kuat muncul di zona 2277-2285.
Jika berdasarkan Elliott wave, maka wave 5 panjangnya bisa sama dengan wave 1 atau sedikit lebih panjang, tapi tidak boleh lebih panjang dari wave 3 sehingga penurunan diperkirakan akan relatif mulai terbatas, dengan zona 2300-2306 diharapkan sebagai support yang relatif lebih kuat.
Per jam 10.30 WIB, harga berada di 2350.83, dengan high di 2356.14 dan low 2348.96. FR masih menggunakan area yang sama, dan saat ini kenaikan tertahan di zona biru 2352-2359, yang juga dekat dengan FR 61.8% 2352.98. Dari peluang pola bearish flag yang juga muncul di H1, maka swing high sejak tadi malam hingga pagi ini diharapkan swing high terakhir sebelum kembali turun sebagai bearish flag.
Namun, bearish flag hanya dianggap konfirm jika harga mampu tembus support flag yang saat ini ada di 2343/2344. Oleh karena itu, support 2343/2344 menjadi zona penting yang harus dicermati. Di sisi lain, waspada juga jika penurunan terhambat di zona FR 50% 2347. Terbukti hingga saat ini di sesi Asia level terendah masih tertahan di 2348.96 dan berbalik menguji resistance 2355.
Target potensial yang terdekat jika tembus 2343/2344 adalah 2335/2336, dan terjauh 2325/2326 untuk saat ini dengan asumsi bahwa pasar masih menahan diri sebelum rilis data GDP AS hari Kamis dan PCE AS di hari Jumat.
Switch strategi menjadi BUY jika harga tembus resistance 2359/2360!
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Disclosure: Ini hanyalah hasil analisa dan bukan saran finansial. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum membuka posisi Trade. Semua hasil Trade Anda merupakan tanggung jawab sendiri!