CHART TECHNICAL ANALYSIS CRUDE OIL
- Selama ketegangan geopolitik reda, maka market fokus ke tingkat permintaan
- Desember cenderung identik dengan musim liburan sampai Januari sehingga ada kemungkinan permintaan minyak meningkat -> positif untuk minyak, setidaknya untuk Desember-Januari bisa dimanfaatkan
- Data inventori versi EIA menunjukkan pasokan yang berkurang banyak menandakan konsumsi/permintaan minyak meningkat -> positif untuk minyak
- OPEC+ meeting hari ini. rumor menyebut sepakat untuk extend pemangkasan produksi sampai Q1-2025, beberapa rumor menyebut juga tentang rencana extend 6 bulan (sampai Q2-2025), tapi terdapat perbedaan pendapat karena dianggap tidak efektif jika extend 6 bulan
- Fokus OPEC+ meeting
a. Extend cut sampai Q1 2025 = Oil naik -> pertahankan BUY
b. Extend cut sampai Q2-2025 = Oil turun -> switch to SELL - Secara teknis area 65-67 merupakan support psikologis dan cukup dekat dengan harga saat ini (68/69) -> sejauh ini area 65-66 masih cukup kuat
a. Penembusan di bawah 65 akan menekan lebih lanjut hingga support kisaran $60/62 terancam -> penurunan lebih lanjut, switch to SELL
b. Jika tidak tembus di bawah 65, ada kemungkinan rebound -> switch to BUY, sebaiknya pasang SL di bawah 65 jika melakukan buy di zona 65-67! - Sementara area 71/72 sejauh ini menjadi resistance psikologis. -> masih gagal tembus, sehingga cenderung negatif
- Waspada zona support psikologis 60-63 dan resistance psikologis 72-73
Suggest : BUY on Dip
Area : 68.20 – 68.40
Target : 1) 69.40 2) 70.40
SL : 67.20
Alternatif :
Pertahankan/follow BUY jika tembus 69.30
Switch to SELL jika tembus 67.00
CHART TECHNICAL ANALYSIS DOW JONES
- US Treasury Yield ditutup turun, dan Dolar kembali melemah -> positif sentimen untuk saham
- Ekspektasi penurunan suku bunga Fed bulan Desember mendukung untuk rally akhir tahun sehingga penurunan kemungkinan relatif terbatas (jangka pendek)
- Pidato Powell dianggap hawkish, tapi pernyataan tentang ekonomi yang solid membuat saham merespons positif dan kebijakan Fed tetap menunggu data ekonomi -> positif untuk saham
- Data ISM Services dan ADP dirilis lebih rendah dari ekspektasi, membuka peluang untuk cut rate Desember -> positif untuk saham
- Bullish kemungkinan dominan selama geopolitik reda/tidak memanas
- Fokus utama minggu ini data pekerjaan AS : ISM Manufacture, ISM Services, JOLTS, ADP, Jobless Claims, NFP, Unemployment Rate
- Fokus data Initial Jobless claims jam 20.30 WIB
a. Act > Exp = Saham naik -> pertahankan BUY
b. Act < Exp = saham turun -> switch to SELL - Secara teknis, bullish akan kembali kuat jika tembus 45120 -> pertahankan BUY jika konfirm
- Switch to SELL jika tembus 44700 (short term correction expected)
Suggest : BUY on Dip
Area : 44950 - 44970
Target : 1) 45070 2) 45170
SL : 44850
Alternatif :
Follow/Pertahankan BUY jika tembus 45120
Switch to SELL jika tembus 44700
CHART TECHNICAL ANALYSIS S&P 500
- US Treasury Yield ditutup turun, dan Dolar kembali melemah -> positif sentimen untuk saham
- Ekspektasi penurunan suku bunga Fed bulan Desember mendukung untuk rally akhir tahun sehingga penurunan kemungkinan relatif terbatas (jangka pendek)
- Pidato Powell dianggap hawkish, tapi pernyataan tentang ekonomi yang solid membuat saham merespons positif dan kebijakan Fed tetap menunggu data ekonomi -> positif untuk saham
- Data ISM Services dan ADP dirilis lebih rendah dari ekspektasi, membuka peluang untuk cut rate Desember -> positif untuk saham
- Bullish kemungkinan dominan selama geopolitik reda/tidak memanas
- Fokus utama minggu ini data pekerjaan AS : ISM Manufacture, ISM Services, JOLTS, ADP, Jobless Claims, NFP, Unemployment Rate
- Fokus data Initial Jobless claims jam 20.30 WIB
a. Act > Exp = Saham naik -> pertahankan BUY
b. Act < Exp = saham turun -> switch to SELL - Secara teknis, bullish akan kembali kuat jika tembus 6120 -> pertahankan BUY jika konfirm
- Switch to SELL jika tembus 5950 (short term correction expected)
Suggest : BUY on Dip
Area : 6040.00 – 6060.00
Target : 1) 6090.00 2) 6120.00
SL : 6010.00
Alternatif :
Switch to SELL jika tembus 5950
Pertahankan/follow BUY jika tembus 6120
CHART TECHNICAL ANALYSIS NASDAQ
- US Treasury Yield ditutup turun, dan Dolar kembali melemah -> positif sentimen untuk saham
- Ekspektasi penurunan suku bunga Fed bulan Desember mendukung untuk rally akhir tahun sehingga penurunan kemungkinan relatif terbatas (jangka pendek)
- Pidato Powell dianggap hawkish, tapi pernyataan tentang ekonomi yang solid membuat saham merespons positif dan kebijakan Fed tetap menunggu data ekonomi -> positif untuk saham
- Data ISM Services dan ADP dirilis lebih rendah dari ekspektasi, membuka peluang untuk cut rate Desember -> positif untuk saham
- Bullish kemungkinan dominan selama geopolitik reda/tidak memanas
- Fokus utama minggu ini data pekerjaan AS : ISM Manufacture, ISM Services, JOLTS, ADP, Jobless Claims, NFP, Unemployment Rate
- Fokus data Initial Jobless claims jam 20.30 WIB
a. Act > Exp = Saham naik -> pertahankan BUY
b. Act < Exp = saham turun -> switch to SELL - Secara teknis, bullish akan kembali kuat jika tembus 21550 -> pertahankan BUY jika konfirm
- Switch to SELL jika tembus 21250 (short term correction expected)
Suggest : BUY on Dip
Area : 21380.00 – 21400.00
Target : 1) 21500.00 2) 21600.00
SL : 21280.00
Alternatif :
Pertahankan/Follow BUY jika tembus 21550
Switch to SELL jika tembus 21250
CHART TECHNICAL ANALYSIS NIKKEI
- Indeks Nasdaq naik sehingga mendukung kenaikan pada Nikkei yang secara mayoritas dihuni sektor teknologi
- Sentimen masih sama, spekulasi kenaikan suku bunga BOJ semakin kuat sehingga berpotensi menahan kenaikan Nikkei dalam jangka pendek
- Jepang menunggu data Average Cash earnings hari Jumat untuk petunjuk tambahan apakah mendukung kenaikan suku bunga BOJ atau tidak
- Secara teknis kenaikan di atas 39800 akan mendukung strong bullish, sebaliknya penurunan di bawah 39200 cenderung membuka peluang penurunan
- Bearish akan lebih kuat jika secara teknis berhasil tembus 39200 -> switch to SELL
- Sebaliknya, bullish akan dominan jika tembus 39800 -> pertahankan BUY
Suggest : BUY on Dip
Area : 39380– 39400
Target : 1) 39500 2) 39600
SL : 39280
Alternatif :
Follow/Pertahankan BUY jika tembus 39800
Switch to SELL jika tembus 39200
CHART TECHNICAL ANALYSIS HANG SENG
- Spekulasi tentang stimulus fiskal pemerintah China kembali menguat sehingga berpotensi mendorong saham China dan Hong Kong -> jika tidak ada kabar positif tentang stimulus, Hang Seng kembali turun
- Investor masih menunggu pengumuman PBOC (rumor pangkas RRR Desember) dan pertemuan Politbiro (rumor membahas kembali peluang stimulus)
- Potensi pola inverse Head & Shoulders di grafik H4, konfirm jika tembus 19850, gagal jika turun di bawah 19300 -> masih berlaku
- Medium term : bullish tetap terbuka karena pemerintah China targetkan pemulihan konsumsi domestik, PBOC juga tetap longgarkan kebijakan-> setiap penurunan adalah peluang untuk buy untuk strategi medium term
- Bullish akan lebih kuat jika mampu tembus 19850-> pertahankan BUY
- Tekanan bearish akan lebih dominan jika tembus 19250 -> switch to SELL
Suggest : BUY on Dip
Area : 19350 - 19370
Target : 1) 19470 2) 19570
SL : 19250
Alternatif :
Follow/Pertahankan BUY jika tembus 19700
Switch to SELL jika tembus 19200