Investor Emas Sumringah Pasca Inflasi, Tapi Retail Sales Bisa jadi Penghambat!

Published on 01/16/2025

Gold (Emas)

Penggerak Pasar

US Treasury Yield berbalik turun dengan drastis, setelah laporan inflasi konsumen dirilis sedikit melegakan para pelaku pasar. Dolar lanjutkan koreksinya untuk ketiga kalinya secara beruntun sejak Senin, 13 Jan 2025.  Hal ini tentunya menguntungkan bagi emas yang mencari pemicu untuk bisa kembali dekati 2700-an, atau lebih tinggi.

Indeks Harga Konsumen (CPI) memberi keyakinan kepada para investor bahwa kombinasi dari lemahnya PPI dan CPI kemungkinan bisa memberi data PCE (pengeluaran Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditure) yang relatif jinak, atau setidaknya terkendali di akhir bulan Januari. 

CPI AS bulan Desember tercatat naik ke 0.4% m/m, tercatat sebagai yang tertinggi dalam 9 bulan terakhir. Sebagian besar dipengaruhi oleh lonjakan 2.6% pada biaya energi. Hal ini juga yang membuat inflasi utama naik ke 2.9% y/y dari sebelumnya 2.7% di bulan November, sekaligus tercatat sebagai yang tertinggi sejak bulan Juli. 

Inflasi Buka Peluang Fed Tetap Di Jalur Cut Rate 

Meskipun inflasi utama cenderung naik, tapi tekanan harga yang mendasarinya justru turun. CPI inti, tidak termasuk makanan dan energi, naik 0.2% m/m. Angka ini di bawah ekspektasi ekonom 0.3%, turun dibanding bulan sebelumnya 0.3%. Melambatnya inflasi inti bulanan membuat inflasi inti tahunan turun menjadi 3.2% dari 3.3% y/y di bulan sebelumnya sehingga menandakan meredanya tekanan inflasi.

Dari data tersebut, para Analis memperkirakan indeks PCE inti (ukuran inflasi yang lebih disukai Fed) nantinya akan ada di kisaran 0.16-0.19%. Angka di bawah 0.2% tersebut akan dilihat sebagai hal yang positif bagi pasar, menjaga ekspektasi setidaknya 2 kali penurunan suku bunga di tahun 2025 tetap terbuka. Hal ini yang disambut positif oleh pelaku pasar, dan juga optimism yang disampaikan pejabat Fed John Williams pasca data.

Presiden Fed NY, John Williams menggarisbawahi kebijakan moneter yang bergantung pada data di tengah lingkungan yang dipenuhi ketidakpastian. Williams memperkirakan pertumbuhan ekonomi moderat 2% dan tingkat pengangguran stabil di kisaran 4-4.25%. Williams mengantisipasi apa yang disebutnya sebagai “kemajuan menuju target inflasi 2%”, meskipun tidak merata, didukung dengan pelonggaran tekanan dari sektor perumahan dan penyeimbangan kembali penawaran dan permintaan. 

Presiden Fed Chicago, Austan Goolsbee menyampaikan optimismenya yang lebih hati-hati. Dia menyoroti data inflasi terbaru yang menunjukkan tanda-tanda kemajuan menuju target 2% selama 6 bulan terakhir. Goolsbee tetap berharap ‘soft landing’ di tahun 2025, meskipun mengakui bahwa ketidakpastian masih ada, terutama dengan kebijakan fiskal yang mungkin mempengaruhi inflasi. Goolsbee menekankan pentingnya menilai dampak keseluruhan dari kebijakan pemerintah baru dan tegaskan kembali komitmen bank sentral untuk mencapai target inflasi. 
Presiden Fed Richmond, Thomas Barkin juga menyatakan optimism yang sama tentang melonggarnya inflasi menuju target 2%. Barkin menekankan pasar kerja sudah stabil dan ekonomi tidak menunjukkan tanda-tanda pelemahan yang signifikan.

Israel – Hamas Sepakat!

Di sisi lain, Israel dan Hamas sepakati perjanjian gencatan senjata. Presiden terpilih Donald Trump menyebut kesepakatan dicapai dan sandera di Timur Tengah akan dibebaskan dalam waktu dekat. 

Salah satu elemen dalam kesepakatan adalah gencatan senjata awal berlaku dalam 6 minggu ke depan, mencakup penarikan pasukan Israel secara bertahap dari Gaza tengah dan kembalinya warga Palestina yang mengungsi ke Gaza Utara. Di sisi lain, salah seorang pejabat Israel juga mengatakan bahwa para sandera akan dibebaskan dalam beberapa tahap.

Dengan demikian setidaknya salah satu dari beberapa faktor ketidakpastian geopolitik mulai berkurang. Menyisakan konflik Rusia-Ukraina yang kemungkinan menjadi target berikutnya setelah Trump resmi menjabat. Namun demikian, beberapa juga menyatakan keraguannya bahwa kesepakatan tersebut akan menjadi titik akhir dari perang yang berlangsung sekian lama. Tapi hanya waktu yang akan memberi tahu apakah ini akan berlangsung lama dan perdamaian segera terwujud.

Fokus Malam ini

Emas belum bisa tenang karena masih ada data ekonomi lain yang menunggu di malam nanti. Investor akan mencermati data retail sales dan juga klaim pengangguran mingguan yang akan dirilis di jam 20.30 WIB. 

Angka retail sales yang lebih tinggi dari perkiraan akan membuat emas berpotensi kembali turun. Sedangkan angka retail sales yang lebih rendah dari perkiraan bisa membuka kembali kenaikan yang lebih tinggi untuk emas.

Meski demikian, tidak akan terkejut jika retail menunjukkan angka yang lebih tinggi. Hal ini dikaitkan dengan musim belanja liburan di bulan Desember kemarin sehingga kenaikan lebih disebabkan oleh kondisi musiman.

Kami masih menilai 3 faktor yang kemungkinan masih mendukung kenaikan emas atau membatasi penurunan emas, seperti : minat/pembelian emas oleh bank sentral yang masih berlanjut, ketidakpastian ekonomi dan ketidakpastian geopolitik, sehingga penurunan diperkirakan akan relatif terbatas.

Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah! 

Analisis Teknikal Gold

Candlestick daily ditutup bullish, membuka peluang kenaikan lebih lanjut dan berhadapan dengan resistance selanjutnya yang lebih tinggi. Zona 2720-2726 kemungkinan akan menjadi rintangan berikutnya yang harus dihadapi. Kondisi ini bisa mengancam kelanjutan bullish jika gagal tembus resistance tersebut.  

Secara umum, tren mulai bertahap mendorong kenaikan setelah 3 hari berturut-turut tertahan di zona yang sama dan sempat turun. Namun peluang selanjutnya akan bergantung pada retail sales dan juga jobless claims. Gagal tembus 2726 akan membuka peluang rejection kembali terjadi seperti 25 Nov dan 12 Des 2024, dan hal tersebut membuka peluang turun kembali ke zona 2650-2660an. Sebaliknya, jika berhasil tembus, maka peluang 2749 dan 2758 akan dilirik sebagai target terdekat berikutnya, sekaligus tantangan baru pada zona resistance yang lebih tinggi.

slide20

Di H4, penurunan kembali berhasil ditahan, dan kali ini beberapa poin lebih tinggi dari low sebelumnya, 2669 vs 2659. Secara teori menunjukkan kecenderungan bullish yang tetap dominan. Namun secara teknis, bullish belum sepenuhnya terhindar dari ancaman bearish. 

Perhatikan area 2697 yang bertahan sebagai resistance saat ini! Posisi ini didukung juga oleh kondisi rsi yang justru menunjukkan formasi lower high sehingga potensi double top bisa sedikit menghambat kenaikan untuk beberapa waktu ke depan. Koreksi mungkin akan terjadi, dan dianggap normal selama tidak turun dan tembus di bawah 2656 yang dicurigai sebagai neckline dari potensi pola double top tersebut. Sebaliknya, justru akan memicu penurunan lebih lanjut dan mengkonfirmasi double top jika harga tembus 2656.

Dengan demikian strategi buy akan relatif lebih rendah risikonya jika bisa dilakukan di dekat support 2656. Area support terdekat saat ini diperkirakan di zona 2669-2678. Area ini bisa menjadi opsi buy yang relatif lebih rendah risiko, atau area 2658-2660 dengan stop loss wajib dipasang di bawah 2656 untuk antisipasi double top. Atau alternatif terakhir adalah follow buy jika benar tembus 2697-2702, dengan peluang target terdekat 2710-2712, dan 2720-2726 sebagai area resistance yang dianggap kuat untuk beberapa waktu ke depan.

Sebaliknya, strategi sell lebih direkomendasikan jika benar terjadi penembusan 2656, sebagai konfirmasi dari pola yang dicurigai membentuk double top. Jika konfirm, maka peluang penurunan terdekat zona 2643-2646 (MA 200 H4), atau terjauh kisaran 2628-2632. 

Secara umum, beberapa faktor seperti pembelian emas oleh bank sentral yang berlanjut, kekhawatiran tarif Trump dan juga ketidakpastian geopolitik masih mendukung emas naik sehingga faktor-faktor tersebut diperkirakan akan mampu menahan tekanan turun yang berkelanjutan, dan demand bisa kembali muncul di zona-zona support ekstrim.

slide21

Per jam 10.30 WIB, harga berada di 2697.67, dengan high di 2702.19 dan low 2692.95. Fibonacci Retracement (FR) ditarik dari bottom 2659.85 ke puncak 2695.86 (FR 0%). Secara angka, bisa dikategorikan tembus FR 0% 2695. Tapi secara teknis, penembusan belum benar-benar konfirm sehingga masih bisa berpeluang menjadikannya sebagai false breakout. 

Ekspektasi kami adalah koreksi terjadi terbatas ke kisaran 2677-2682, dan area inilah yang menjadi incaran sebagai area buy yang dinilai lebih rendah risiko. Atau penurunan terdekat kisaran 2683-2687. Stop Loss ideal di bawah 2673 untuk antisipasi tekanan turun lebih kuat jika data retail sales nanti malam dirilis lebih kuat dari perkiraan. 

Target kenaikan berikutnya diperkirakan mengincar 2712 yang terdekat (FE 100%), atau 2735 (FE 161.8%), dan maksimal 2749 (high 5 Nov 2024). Namun demikian, hal tersebut akan bergantung pada data ekonomi AS nanti malam.

Sedangkan strategi sell, sebaliknya, butuh konfirmasi penembusan di bawah support 2667, untuk peluang penurunan ke zona 2660, 2655 atau maksimum 2645. Namun neckline double top H4 akan berada di 2656 sehingga rekomendasi perubahan strategi menjadi sell lebih baik dilakukan hanya jika terjadi penurunan di bawah 2656 tersebut, dengan target terdekat 2645/2646 dan terjauh 2630-2635. Selam tidak terjadi penurunan di bawah 2656, maka strategi buy masih mendominasi.

Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4! 

Trading Strategy: 
Opsi BUY dekat support
Entry: 2678.00 – 2680.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif)
Target/Reward :  2692.00 ($12 - $14) 
(follow/pertahankan BUY jika tembus 2702.00,
Target terdekat 2710, terjauh 2723, SL sesuaikan kebutuhan)
Stop Loss: 2672.00 ($6 - $8)
(ideal 3-5 poin di bawah 2670.00)
Risk Reward: 1: 2 

Opsi SELL jika Support ditembus
Entry : 2652.00 – 2654.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif)
Target/Reward: 2640.00 ($12 - $14)
Stop Loss: 2660.00 ($6 - $8)
(ideal SL 3-5 poin di atas 2660)
Risk Reward: 1: 2

Disclosure: Ini hanyalah hasil analisa dan bukan saran finansial. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum membuka posisi Trade. Semua hasil Trade Anda merupakan tanggung jawab sendiri!

Ayo Belajar Trading