Gold (Emas)
Penggerak Pasar
Imbal hasil Treasury AS 10-tahun bergerak naik meskipun dolar terus berada dalam tekanan. Hal ini dikarenakan status safe haven obligasi pemerintah AS yang sedikit redup dibanding emas saat ini. Dolar lanjutkan tertekan seiring aksi jual yang semakin meluas sejak pembukaan sesi NY karena Gedung Putih gagal mencapai kemajuan yang konkret dalam kesepakatan dagang sehingga pasar menjadi lebih tidak sabar.
Tekanan semakin berlanjut setelah Trump kembali melakukan tekanan pada Ketua Fed, Jerome Powell di malam hari.
Trump Salahkan Powell
Gejolak yang kian membuat ketidakpastian di pasar membuat investor beralih melirik safe haven sejak tarif resiprokal diumumkan. Meski terjadi penundaan untuk sebagian besar negara sampai 90 hari ke depan, tapi keputusan Trump menaikkan tarif untuk China dan berbuah retaliation (pembalasan) dari China membuat pasar cemas dengan potensi perang dagang kedua negara.
Penundaan di sisi lain juga menimbulkan ketidakpastian ekonomi yang semakin meluas. Lagi-lagi emas diuntungkan dalam situasi tersebut sehingga beberapa kali berhasil cetak rekor tertinggi baru dan tidak terlihat koreksi turun yang signifikan sejak saat itu.
Yang terbaru, Trump kembali menyalahkan Federal Reserve atas kelemahan ekonomi yang ditimbulkan dari perang dagang yang dibuatnya. Trump menekan Powell dan menganggapnya terlalu lambat bertindak. Trump mengatakan Fed seharusnya sudah mulai turunkan suku bunga karena kondisi geopolitik yang sudah reda, ditandai gencatan senjata Israel-Hamas, dan ke depan status perang Rusia-Ukraina yang diyakininya akan segera selesai. Harga minyak mentah pun sudah turun jauh sejak Trump menjabat dan menilai bahwa inflasi sudah turun sejak minyak turun.
Trump menginginkan Powell segera turunkan suku bunga dan mengatakan bahwa inflasi tidak naik meskipun ada gangguan dari kebijakan tarifnya. Bahkan saat ECB minggu lalu kembali turunkan suku bunga, Trump lanjut menyerang Powell. Rumor meluas menyebut bahwa Trump sedang berdiskusi dengan para penasehatnya tentang pertimbangannya untuk memecat Powell dari posisi Ketua Fed sebelum masa kepemimpinan Powell berakhir Mei 2026.
JP Morgan menilai bahwa setiap pengurangan dalam independensi Fed akan menambah risiko kenaikan pada prospek inflasi yang sudah mengalami tekanan dari tarif. Hal ini semakin membuat prospek aktivitas ekonomi terbebani dan memperburuk posisi fiskal.
Fokus Minggu Ini
Masih belum ada data ekonomi AS yang signifikan hari ini yang bisa mengubah atau menghentikan sementara waktu sentimen pasar sehingga kenaikan emas nampaknya belum terhenti.
Jika imbal hasil Treasury AS terus naik sedangkan dolar terus tertekan, maka status emas sebagai safe haven diperkirakan masih tetap kuat sehingga peluang rally berlanjut dengan potensi penembusan 3500 sangat besar kemungkinannya terjadi.
Minggu ini AS akan fokus dengan data new home sales di hari Rabu, dan juga data PMI manufacture dan services di hari yang sama. Lanjut dengan durable goods dan jobless claims mingguan di hari Kamis, dan ditutup dengan survei Michigan di hari Jumat. Namun akan banyak pernyataan pejabat Fed di pekan ini. Kemungkinan dampaknya akan tetap lemah dibandingkan dampak dari perkembangan hubungan antara AS dan China sehingga kami tetap melihat penggerak utama masih seputar tarif dan juga kekhawatiran perang dagang AS-China yang berpotensi masih berlanjut.
Dan kembali mengingatkan, secara umum, masih ada 3 faktor utama yang kemungkinan masih mendukung kenaikan emas atau membatasi penurunan emas, seperti : minat/pembelian emas oleh bank sentral yang masih berlanjut, ketidakpastian ekonomi dan ketidakpastian geopolitik, ditambah dengan kekhawatiran resesi, sehingga penurunan diperkirakan akan relatif terbatas.
Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candlestick daily ditutup bullish, dan koreksi turun yang dinantikan tidak terjadi sesuai harapan. Level terendah bertahan di 3343 hingga penutupan sesi perdagangan Senin. Bahkan emas langsung tancap gas lanjutkan kenaikan sejak sesi Asia dan tembus resistance 3357 dengan mudah. Kenaikan berlanjut hingga level tertinggi baru di 3430 di malam hari.
Di sesi Asia pagi ini rekor kembali tercipta, dengan level tertinggi sementara tercatat di 3457. Jika tidak ada perubahan, maka sentiment market saat ini bisa saja kembali cetak rekor baru dan peluang kemunculan zona 3500-an bisa terjadi lebih cepat. Sementara koreksi turun, juga cukup terbuka mengingat kenaikan yang sangat cepat tersebut. Area 3357-3362 akan menjadi area support psikologis.
Di H4, terlihat harga tetap bertahan di atas FE 61.8% 3362 sejak sesi Asia kemarin hingga penutupan sesi NY. Bahkan pagi ini bergerak semakin dekati FE 100% 3466. Bullish akan berlanjut jika area 3466 ditembus, dan secara teori FE 161.8% 3634 akan menjadi target potensial dari kenaikan berikutnya. Meski demikian, kami juga mencermati kemungkinan rally akan sedikit terhambat saat mulai mendekati zona 3500 seperti hal yang selalu terjadi saat mulai mendekati zona-zona tertinggi baru.
Namun jika 3466 tidak ditembus, maka kami melihat ada peluang juga untuk koreksi sesaat meskipun tidak terlalu panjang. Hal ini didukung dengan posisi RSI yang cenderung sudah berada di area overbought. Meski demikian tidak menjamin kondisi overbought tersebut membuat harga turun tajam mengingat kondisi fundamental yang masih terlalu kuat untuk bullish.
Jika koreksi muncul, maka area support 3412 (low saat ini) akan menjadi pilihan pertama untuk incar buy setelah kenaikan cepat di pagi hari ini ke 3459. Area support berikutnya akan berada di kisaran 3386-3390 dan 3357-3362 (high 17 April 3357 dan FE 61.8% 3362). Ketiga zona tersebut kami perkirana sebagai opsi buy yang lebih baik dibanding 3412, karena dianggap sebagai area demand yang lebih kuat sehingga cenderung lower risk.
Sedangkan 3466 sebagai opsi terakhir. Anda bisa follow/pertahankan buy jika terjadi penembusan di atas 3466 tersebut, dengan catatan area ini cukup higher risk, tapi selama sentimen market cenderung dilanda ketidakpastian dan kekhawatiran tarif dan juga dolar yang melemah, maka safe haven akan diuntungkan sehingga emas berpeluang lanjut naik.
Sedangkan opsi SELL bisa memanfaatkan potensi koreksi jangka pendek. Namun pilihan sell di zona 3460-3466 meskipun potensial, tapi cenderung berisiko sehingga disarankan memasang stop loss di atas 3466 untuk antisipasi kenaikan yang masih berlanjut dan tembus di atas 3466. Reversal bearish jangka pendek kemungkinan jauh lebih konfirm jika 3357 ditembus karena area ini cenderung menjadi pemicu reversal jangka pendek dibandingkan resistance 3466.Fundamental yang mendasari bullish emas saat ini : pembelian emas oleh bank sentral yang masih berlanjut, kekhawatiran perang dagang yang terus meningkat antara AS-China, ketidakpastian geopolitik dan kekhawatiran resesi, diperkirakan masih mendukung status emas sebagai safe haven sehingga penurunan diperkirakan relatif terbatas.
Per jam 09.40 WIB, harga berada di 3462.32, dengan high di 3462.80 dan low 3412.37. Kenaikan berlanjut tembus FE 100% 3389.85 dan sejak saat itu sampai sesi Asia pagi ini harga lanjut naik lebih tinggi. Bahkan sampai artikel ditulis, emas terus berupaya untuk menciptakan rekor tertinggi baru dan belum terlihat tanda-tanda akan terjadinya koreksi tajam.
Beberapa alternatif skenario yang diperkirakan bisa terjadi : 1) Lanjut naik di atas 3466 (resistance H4), dan membuka peluang untuk dekati 3500 (perkiraan resistance kisaran 3480 dan 3490), di mana target potensial berikutnya mengincar FE 161.8% 3511 dan baru terjadi koreksi setelah kenaikan beruntun (note : koreksi turun belum tentu bertahan lama selama status safe haven masih kuat).
Skenario berikutnya, 2) turun koreksi terbatas sebelum lanjutkan kenaikan di atas 3466. Area koreksi diperkirakan berada di zona support terdekat 3429-3432, 3406-3412, atau maksimal 3389-3400. Skenario ini yang paling ideal untuk mendapatkan buy on dip yang memberi peluang buy yang lebih rendah risiko. Tapi mengingat kondisi fundamental yang masih mendukung safe haven, maka penurunan jauh sulit untuk diperoleh sehingga koreksi kemungkinan hanya berlangsung singkat dan terbatas.
Sebaliknya, penurunan jangka pendek ataupun reversal bearish jangka pendek diperkirakan baru akan berpeluang menekan lebih jauh jika harga turun di bawah trendline support 3380-3382. Jika ini yang terjadi, maka Anda bisa ubah strategi menjadi SELL dengan asumsi bahwa kenaikan sudah mencukupi dan fantastis dalam 2 hari terakhir sehingga diperlukan koreksi turun yang memungkinkan harga tertekan kembali hingga kisaran 3314-3320.
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Trading Strategy:
Opsi BUY on Dip
Entry: 3412.00 – 3414.00
(atau cek di artikel untuk opsi buy lainnya)
Target/Reward : 3426.00 ($12 - $14)
(follow/pertahankan BUY jika tembus 3466.00,
Target terdekat 3472, terjauh 3490, SL sesuaikan kebutuhan)
Stop Loss: 3406.00 ($6 - $8)
(ideal 3-5 poin di bawah 3405.00)
Risk Reward: 1: 2
Opsi SELL jika support ditembus
Entry : 3378.00 – 3380.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif jangka pendek)
Target/Reward: 3366.00 ($12 - $14)
Stop Loss: 3386.00 ($6 - $8)
(ideal SL 3-5 poin di atas 3386)
Risk Reward: 1: 2
Disclaimer: Artikel ini berupa pandangan Agrodana Research, Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan atau menjual market tertentu. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
Research & Analysis PT Agrodana Futures