Gold (Emas)
Penggerak Pasar
US Treasury Yield 10 tahun ditutup naik, dan dolar akhirnya rebound sehingga hal ini ikut membatasi kenaikan emas sementara waktu.
Di sisi lain, data ISM manufacture justru menunjukkan angka yang lebih lemah dari ekspektasi, 48.2 vs 49.0, dan turun dibanding bulan sebelumnya 48.7. Data sekaligus menunjukkan sektor manufaktur yang masih berada di zona kontraksi (di bawah 50)
Sektor Manufaktur AS Kontraksi 10 Bulan Berturut-turut
Meski data PMI manufaktur versi S&P Global dirilis lebih tinggi dari perkiraan, 52.2 vs 51.9, tapi versi ISM menunjukkan angka tetap di bawah 50, yang berarti kontraksi untuk bulan ke-10 secara beruntun. Data versi ISM juga dirilis lebih rendah dari perkiraan.
Beberapa responden melaporkan tarif yang menjadi hambatan utama sehingga meningkatkan biaya, mengurangi permintaan, menyusutkan margin dan memaksa perusahaan mempertimbangkan ulang rencana pengadaan, tenaga kerja dan investasi. Ketidakpastian ekonomi dan ketidakpastian kebijakan yang cukup tinggi juga menjadi alasan lainnya. Perusahaan-perusahaan menyebut ada dampak dari penutupan pemerintah. Kondisi pasar yang volatile juga pesan yang tidak konsisten dari pemerintah AS membuat manufaktur sulit berkembang.
Masalah rantai pasokan juga masih berlanjut, termasuk waktu tunggu yang lebih lama, penundaan pengiriman, ketersediaan pemasok yang berkurang dan juga komplikas logistic dalam perdagangan internasional.
Beberapa responden juga keluhkan permintaan yang tetap lemah di mana pelanggan memesan dengan hati-hati karena menghindari penumpukan inventaris. Hal ini menunjukkan kepercayaan yang terbatas terhadap kondisi di masa mendatang.
Perusahaan melakukan restrukturisasi, termasuk pemangkasan tenaga kerja, divestasi, pengembangan manufaktur di luar negeri dan strategi pembelian yang lebih ketat. Tekanan harga sangat fluktuatif, didorong oleh tarif dan pasar yang tidak stabil sehingga memaksa perusahaan menyesuaikan model pengadaan dan penetapan harga. Semua itu membuat forecasting menjadi sulit karena kondisi perdagangan yang tidak bisa diprediksi dan data-data yang tidak bisa diandalkan.
Pidato Powell dan Laporan Black Friday
Sesuai perkiraan kami yang diulas kemarin: Khusus pidato Powell, tidak diketahui agenda apa dibaliknya, atau berada di event apa, tapi yang jelas Fed saat ini sedang dalam periode blackout di mana para pejabat Fed tidak diperkenankan membahas kebijakan moneter Fed sampai pengumuman 10 Desember mendatang. Dan sesuai perkiraan, Powell sama sekali tidak menyinggung apapun terkait kebijakan moneter atau ekonomi saat memberi pidato pagi ini di Stanford University.
Sementara laporan penjualan Black Friday di AS dirilis dari beberapa sumber:
- Mastercard Spending Pulse memperkirakan penjualan ritel Black Friday di luar otomotif naik 4.1% y/y, meningkat dari pertumbuhan 3.4% y/y tahun sebelumnya
- Adobe mencatat penjualan di Cyber Monday naik 6.3% y/y
- Salesforce melaporkan penjualan online Kanada selama akhir pekan naik 9% y/y
- Untuk AS, harga penjualan rata-rata naik 7% y/y, sedangkan volume pesanan turun 1% y/y.
Secara keseluruhan data tersebut menunjukkan kondisi konsumen yang cukup sehat dan kemungkinan akan lebih mendukung jika terjadi pemangkasan suku bunga lagi di bulan Desember. CME FedWatch Tools per pagi ini menunjukkan peluang pemangkasan 10 Desember sentuh 87%.
Fokus Minggu ini
Beberapa agenda penting ke depan sepanjang minggu ini tidak terlepas dari geopolitik (Rusia-Ukraina, China-Jepang dan AS-Venezuela), data ekonomi AS (ADP, JOLTS, ISM Manufacture, ISM Services, dan Initial Jobless Claims).
Tidak ada data NFP karena baru akan dirilis 16 Desember.
Data yang relatif lemah akan menunjang kenaikan emas karena mendukung ekspektasi penurunan suku bunga Fed. Data yang lebih tinggi akan menekan emas.
Pengumuman lainnya terkait siapa calon pengganti Powell, juga menjadi salah satu agenda di luar jadwal yang wajib diwaspadai investor. Scott Bessent menyebut Trump kemungkinan akan umumkan kandidat pengganti Powell sebelum libur Natal sehingga pasar global akan mencermatinya sejak 1-24 Desember mendatang untuk kemungkinan munculnya pengumuman.
Trump juga dikabarkan akan melakukan pertemuan dengan Dewan Keamanan Nasional AS hari ini untuk membahas Venezuela. Peluang serangan tetap terbuka dan Kongres kemungkinan mengizinkan. Jika ketegangan meningkat, maka safe haven seperti emas berpeluang naik. Sebaliknya, jika tidak ada tanda-tanda serangan, maka fokus pasar hanya tetap pada data ekonomi.
Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candlestick daily ditutup doji mirip dengan spinning tops. Secara teori, peluang bullish dan bearish sama kuat dan trend selanjutnya akan bergantung dari penutupan candle hari ini. Level tertinggi tertahan sementara di 4264, dan berakhir di tengah 4231. Meski sempat beberapa kali terjadi penurunan, tapi level terendah tetap bertahan di 4205 sejak pembukaan sesi Asia, sedangkan penurunan di malam hari tertahan di 4215-4219.
Secara teknis, triangle di grafik daily sudah ditembus sehingga secara teori bullish cenderung dominan. Sedangkan jangka pendek, pullback juga perlu diwaspadai. Area support terjauh untuk peluang pullback di kisaran 4125-4132, sedangkan support terdekat berada di kisaran 4168-4186. Sementara area 4245 dan 4264 kembali menjadi area penting lainnya yang wajib ditembus untuk membuka jalur kenaikan lebih lanjut.
Di H4, untuk kedua kalinya zona abu-abu 4208-4216 kembali diuji, meskipun kali ini penurunan lebih rendah sempat sentuh 4199 sebelum akhirnya kembali rebound. Secara teknis, pandangan kami tetap sama, bahwa tren naik lebih dominan saat ini sehingga penurunan adalah bagian dari koreksi turun yang normal sebelum kembali naik. Zona support saat ini tetap dengan zona abu-abu sebagai support terdekat (sejauh ini di sesi Asia terbukti mampu menahan penurunan), atau maksimum zona biru yang kali ini berada di kisaran 4153-4187 yang juga berada di kisaran FR 50% 4187 dan FR 61.8% 4168 yang diperkirakan sebagai Golden Zone. Area tersebut bisa menjadi alternatif jika swing low kembali terjadi di sore-malam hari, dengan asumsi bahwa penurunan juga bagian dari swing low untuk wave 4.
Secara umum, skenario pergerakan tetap dalam asumsi 2 peluang seperti berikut:
Skenario #1 (bullish), penurunan/swing low tetap tertahan maksimum zona biru, terdekat zona abu-abu. Buy bisa dilakukan di antara kedua zona tersebut. Lalu lanjutkan kenaikan ke zona hijau 4272-4317. Atau jika data ekonomi AS nanti malam dirilis lebih rendah, maka peluang berlanjut ke zona orange 4346-4381. Namun kami memperkirakan zona orange baru akan tercapai setelah data ADP dan ISM services yang dijadwalkan dirilis hari Rabu. Tapi jika terjadi kejutan dari data JOLTS malam ini, maka bisa saja muncul lebih cepat jika resistance-resistance di bawahnya berhasil ditembus.
Sementara skenario #2 (bearish), ditandai dengan 2 kemungkinan : 1) penurunan/swing low ekstrim tidak terhenti di zona biru, tapi lanjut ke zona coklat. Penurunan berlanjut hingga kisaran 4080-an (kisaran terdekat trendline support dari trend channel, baru kemudian rebound. 2) penurunan berlanjut di bawah support trend channel besar 4080. Skenario bearish paling ekstrim terdapat di bagian skenario #2-1. Sedangkan di skenario #2-1 cenderung dianggap penurunan bagian dari koreksi, dan buyer masih bisa mendorong naik.
Per jam 10.45 WIB, harga berada di 4222.60, dengan high 4235.52, dan low 4199.30. FYI, strategi buy di 4199 pagi ini sudah berhasil karena harga dengan cepat berbalik naik ke zona 4222 setelah sentuh low 4199, tepat di zona buy yang disarankan. Dengan demikian strategi tersebut bisa saja berubah, tergantung dari pergerakan dalam 2-4 jam ke depan. Jika dalam 2-4 jam ke depan harga berhasil tembus dan bertahan di atas minimal 4225, maka kenaikan berlanjut, dan zona buy berikutnya cenderung lebih tinggi dengan support kisaran 4205-4218 sebagai acuan area buy terbaru.
Sebaliknya, jika dalam beberapa jam ke depan, harga tetap berada di kisaran 4215-4220 (di bawah 4225), maka area buy bisa saja kembali melirik zona pagi tadi 4199-4201, atau lebih baik turunkan buy limit ke kisaran 4170-4186 (zona abu-abu kisaran 4168-4182). Zona ini setara dengan area biru pada grafik H4 (4153-4187) yang dianggap sebagai support psikologis.
Sebaliknya, skenario sell hanya disarankan jika terjadi penurunan dibawah zona abu (di bawah 4160) atau tembus 4150 dengan peluang penurunan diperkirakan melirik zona 4120-4135, atau terjauh 4080-4090, terutama jika didukung dengan data ekonomi yang “jauh lebih kuat dari ekspektasi” di malam hari.
Secara keseluruhan, selama tidak ada penembusan trendline support ataupun zona abu, maka kenaikan masih cenderung dominan, dan buy tetap lebih disarankan.
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Trading Strategy:
Opsi BUY dekat support
Entry: 4199.00 – 4201.00
(atau cek di artikel untuk opsi lainnya)
Target/Reward : 4213.00 ($12 - $14)
(Alternatif Follow BUY jika tembus 4240, target terdekat 4250, terjauh 4265,
Sesuaikan stop loss dengan risk management masing-masing)
Stop Loss: 4193.00 ($6 - $8)
(ideal 3-5 poin di bawah 4193.00)
Risk Reward: 1: 2
Opsi BUY dekat support psikologis
Entry : 4172.00 – 4174.00
(atau cek di artikel untuk area alternatif )
Target/Reward: 4186.00 ($12 - $14)
Stop Loss: 4166.00 ($6 - $8)
(ideal SL 3-5 poin di bawah 4167)
Risk Reward: 1: 2
Disclaimer: Artikel ini berupa pandangan Agrodana Research, Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan atau menjual market tertentu. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
Research & Analysis PT Agrodana Futures
